Saat kita bertanya, kita pasti ingin mendapatkan informasi/ belajar dari jawaban yang diberikan. Sebelum bertanya, saya memiliki kebiasaan untuk berpikir "kalau saya yang ditanya, jawaban saya akan seperti apa ya?. Dengan memikirkan ini terlebih dahulu, waktu menerima informasi, pikiran saya sudah lebih terarah. Jadinya ngak sekedar asal dengar saja, tapi saya betul betul ingin tahu, saya sudah tahu sampai mana dan ngak tahu nya sebanyak apa juga. Informasi yang diberikan tidak hanya didengar tapi diproses juga.
Bicara soal bertanya, setuju ngak kalau saya bilang pertanyaan bisa mengandung banyak arti? Kadang artinya betul-betul untuk bertanya informasi, kadang ada ajakan/perintah di dalamnya, kadang bisa juga artinya adalah sebuah teguran. contoh : kemarin sudah lembur, bukannya kalo lembur lagi bisa kecapean?, ada yang bisa relate? 😄.
Di salah satu DTox saya, saya pernah membahas berbagai arti daripada sebuah pertanyaan, supaya bisa meresponi dengan tepat. Check out this link to listen to the teaching : https://open.spotify.com/episode/4zfDRXDvCvGid3iq8FjEZn?si=d6f71e7f38dc4a45
Bicara soal bertanya, setuju ngak kalau saya bilang pertanyaan bisa mengandung banyak arti? Kadang artinya betul-betul untuk bertanya informasi, kadang ada ajakan/perintah di dalamnya, kadang bisa juga artinya adalah sebuah teguran. contoh : kemarin sudah lembur, bukannya kalo lembur lagi bisa kecapean?, ada yang bisa relate? 😄.
Di salah satu DTox saya, saya pernah membahas berbagai arti daripada sebuah pertanyaan, supaya bisa meresponi dengan tepat. Check out this link to listen to the teaching : https://open.spotify.com/episode/4zfDRXDvCvGid3iq8FjEZn?si=d6f71e7f38dc4a45
2
Comments
2
Edited By David Tjokrorahardjo
David Tjokrorahardjo
Chief