Kenapa bangunan yang pakai feng shui biasanya aneh?

Mungkin teman teman pernah lihat bangunan yang tampak atau facadenya lurus, tapi pintu masuknya sedikit miring... pada umumnya orang sudah bisa membaca, “pasti ini bangunannya pakai feng shui”. atau mungkin di bangunan tersebut kita menemukan ada anak tangga yang ukurannya beda sendiri, tebalnya mungkin cuma 2 atau 3cm.. atau ada cermin bulat di atas pintu, dan banyak hal hal “aneh” lainnya... (kalau mau, teman-teman boleh kok tulis di comment.. tambahin lagi... 😆 )

Sebetulnya ga juga kok... Bangunan yang menerapkan feng shui dalam proses desain secara benar, harusnya tidak boleh terlihat aneh... Grand Master feng shui saya di Singapura pernah berkata, salah satu ciri bangunan yang menerapkan feng shui secara benar adalah orang tidak akan menyadari secara kasat mata bahwa bangunan tersebut sudah menerapkan feng shui, tapi tetap bisa dirasakan bahwa bangunan tersebut nyaman.

Lalu kenapa bangunan yang pakai feng shui itu sering kali jadi aneh? Berdasarkan pengalaman saya, biasanya hal ini terjadi karena analisa feng shui datang terlambat... entah bangunan tersebut dianalisa feng shuinya setelah desain terlanjur dibuat oleh arsitek, atau yang lebih parah bangunannya sudah terlanjur terbangun.

Kenapa cuma baru terlanjur di desain saja sudah bisa bikin aneh?
Ya, karena biasanya owner atau arsitek sudah terlanjur menjalani proses desain yang cukup panjang... keduanya sudah terlanjur “lelah” kalau harus mulai lagi dari awal. Akhirnya hanya bisa merubah sedikit sedikit, menuruti usulan usulan dari ahli feng shui... dimana kebanyakan ahli feng shui tidak memiliki pengetahuan yang cukup tentang ilmu desain. Maka usulan usulannya pun hanya murni berdasarkan analisa feng shuinya, dan hanya diambil alternatif yang terbaik dari sudut pandang analisa feng shuinya.

Salahkah ahli feng shuinya? Tentu tidak, karena sang ahli feng shui pasti menginginkan memberikan yang terbaik untuk kliennya sesuai dengan pengetahuan yang ia miliki. Biasanya ahli feng shui akan ngotot untuk bersikukuh dengan pendapatnya. Disinilah biasanya terjadi clash antara arsitek dan ahli feng shui. Karena ahli feng shui terlihat sangat kaku dan “lebih arsitek” dibanding arsiteknya. (Ada arsitek yang pernah mengalami hal ini? Boleh koq curhat di sini... 😆)

Misalkan hasil analisa ahli feng shui, menyatakan bahwa tangga tidak boleh berada di sisi kanan bangunan dan HARUS berada di sisi kiri bangunan (padahal sebenarnya tidak se kaku itu sih aturannya, tapi kan itu alternatif terbaik versi ahli feng shui).

Bagi mereka yang mengerti soal desain, tentunya memindahkan posisi tangga dari kanan ke kiri tidak semudah yang dibayangkan, karena bisa jadi akan merubah seluruh konsep desainnya.

Jadi walaupun arsitek sudah menjelaskan kepada pemilik bangunan bahwa perubahan itu akan membuat desain bangunannya tidak nyaman, biasanya pemilik bangunan tidak berani untuk melanggar arahan ahli feng shui...

Apalagi kalau ahli feng shuinya sudah mengeluarkan kata kata pamungkas “oh... silahkan ikuti usulan arsiteknya... kalau memang tidak mau mengikuti usulan dari saya tidak apa sih... tapi kalau sampai nanti ada apa apa dengan keluarga anda dikemudian hari, tolong jangan salahkan saya ya”.
Kira kira kalau anda sebagai pemilik bangunan dan mendengar kata kata itu, pihak mana yang akan diminta untuk mengalah?

Tapi bayangkan kalau dari awal ahli feng shui sudah dilibatkan, anggaplah yg terburuk, ahli feng shui tetap ngotot kalau tangga harus ada di sebelah kiri bangunan, maka arsitek akan menempatkan data tersebut sebagai constraint, sama seperti arsitek menempatkan data dari analisa tapak, dimana tidak bisa merubah kondisi matahari terbit di Timur dan tenggelam di Barat.

Apabila ternyata kavling didapati menghadap ke arah Barat, dimana panas matahari Barat itu tidak nyaman, justru kondisi itu akan memicu kreatifitas arsitek untuk menyelesaikan masalah tersebut dengan solusi solusi desain, bukan meminta kliennya untuk cari kavling baru bukan?

Maka tips dari saya, minta lah ahli feng shui untuk terlibat sejak awal, dan minta pula alternatif 2 dan ke 3 dari aturan yang diberikan, karena biasanya ada beberapa alternatif dan prioritas, mungkin dari sekian banyak aturan, ada 1 atau 2 aturan yang “HARUS” dan tidak bisa di ganggu gugat, tapi aturan aturan minor lainnya ada yang masih bisa lebih fleksibel, maka nanti hasil data dari ahli feng shui tidak akan sekaku yang kita bayangkan.

Semoga bermanfaat...